30 March 2009

Java JaZZ, It'S a FestivaL For aLL...

(Foto By : ELdo)

Jakarta International Java Jazz Festival yang di adakan pada tanggal 6,7, dan 8 maret 2009 yang lalu benar-benar membius Jakarta dan para pecinta musik Jazz khususnya dengan aroma Jazz di mana-mana. Hal ini dapat di lihat dari setiap sudut Jakarta yangt di penuhi oleh banner raksasa yang bergambar musisi jazz kelas dunia, seperti : Laura Fygi, Jason Mraz, Matt Bianco, Swing Out Sisters, Brian McKnight, sampai para musisi dalam negeri seperti : Maliq & the Essentials, RAN, Glenn Fredly, Syaharani & the Queen Fireworks, Aksan Sjuman, Afgan, KLA Project, dan masih banyak yang lain. Bahkan di salah satu satu jalan protokol, terdapat banner raksasa dengan gambar Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo yang berisi pesan kepada para pecinta musik Jazz untuk datang ke acara akbar tersebut.

Dan benar saja, acara yang di selenggarakan dalam 3 hari tersebut mampu membuat warga Jakarta dan para pecinta musik Jazz untuk melepaskan segala kesibukan yang biasanya di hadapi dan dapat menikmati suguhan musik kelas dunia. Hal ini dapat di lihat dari tiket yang mulai di jual dari awal bulan januari 2009 sudah mulai banyak pemesan baik melalui internet maupun tiket box. Mulai mendekati hari bulan Maret, pemesanan tiket untuk Java Jazz Festival ini meningkat sangat banyak.

Dan benar saja, sewaktu penyelenggaraan Java Jazz hari pertama pada tanggal 6 maret, antrian tiket untuk masuk ke Plenary Hall dan masuk ke area parkir sangat panjang sehingga memacetkan daerah Senayan dan sekitarnya. Hal ini di manfaatkan oleh para calo untuk menjual tiket special show yang dapat mencapai 1,5 juta untuk show Jason Mraz, ada juga para tukang ojek yang sudah siap untuk mengantar para pecinta Jazz yang tidak bercapek-capek ria untuk masuk ke Plenary Hall, ada juga para penjual makanan & minuman yang berjualan di sekitar tempat pertunjukkan, bahkan sampai para pedagang yang menjual souvenir Java Jazz(kaos, poster,dll) di luar tempat pertunjukkan.

Di dalam show nya sendiri, Java Jazz tahun ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, selain para musisi yang hadir lebih banyak, para penonton yang datang tahun ini pun lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini terlihat dari antusiasme warga Jakarta, bukan hanya dari kalangan pecinta Jazz saja yang yang hadir, tapi dari semua kalangan, pejabat, artis, bahkan anak-anak remaja pun mulai menyukai musik Jazz..
Kita semua mengharapkan penyelenggaraan Java Jazz tahun-tahun berikutnya bisa lebih spektakuler dari tahun ini..

Dan memang benar : Java Jazz, It'S a Festival For aLL.....

No comments: